Laporan – Sapuan dan Ade Hermanto
Wartawan Tabloid SUARA DESA
PONOROGO - Pembangunan drainase yang berada di RT. 03, RW. 01, dukuh Doyong, desa Ngampel, kecamatan Balong, kabupaten Ponorogo, Jawa Timur akhirnya terselesaikan. Limbah air dari permukiman warga yang ditambah dengan pembuangan air dari persawahan yang sering menjadi permasalahan menjadikan jalan becek (rusak) di dukuh Doyong kini sudah teratasi.
Disampaikan oleh ketua PKD , Manik Afandi, saat ditemui di balai desa Ngampel pada hari senin, 20/11/201 bahwa, Pembangunan drainase sepanjang 800 meter yang berada di dukuh Doyong tersebut dikerjakan dalam 3 tahap, yang dianggarkan dari bantuan Dana Desa (DD) mulai dari anggaran tahun 2015, 2016 dan 2017 ditambah swadaya tenaga gotong-royong masyarakat. Manik Afandi juga menjelaskan bahwa sebelumnya limbah air dari permukiman warga tersebut sangat menjadi permasalahan, lebih-lebih saat musim penghujan, air pembuangan dari sawah selalu membuat jalan menjadi becek dan terjadi genangan air sehingga jalan menjadi rusak.
Dengan dibangunnya drainase sepanjang 800 meter yang membujur sepanjang areal dukuh Doyong tersebut, limbah air dari permukiman warga maupun pembuangan air dari sawah bisa disalurkan ke sungai besar. Masyarakat merasa puas dengan hasil pembangunan drainase tersebut. Karena dengan dibangunnya drainase tersebut, genangan air sepanjang jalan sudah tidak ada lagi. Bahkan pekarangan rumah warga juga nampak bersih dan rapi. Kesehatan juga lebih terjamin, karena sudah tidak ada lagi sarang nyamuk disekitar rumah warga.
Masyarakat menyampaikan rasa terimakasih kepada pemerintah desa maupun pemerintah pusat dengan dibangunnya drainase yang berada di wilayah tersebut.(Gustii/Ade)